Polisi Ini Bukannya Nangkap maling, Malah Jadi Maling

Oknum anggota polisi satu ini terbilang keterlaluan. Bukannya menangkap pelaku kejahatan, namun malah melakukan pencurian dengan pemberatan di warung Rosina Jalan Hang Tuah RT 02/RW 04, Kelurahan Sail Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Oknum polisi yang berinisial Au ini tidak melakukannya sendiri. Bersama warga Kecamatan Payung Sekaki He dan Ba, Kamis (3/1/2012) sekitar pukul 04.00 dini hari, Au yang bertugas di Doke Polda Riau membobol warung tersebut. Namun sial, aksi tiga orang ini kepergok warga. Ketiganya pun langsung diamankan dan kini berada di sel tahanan Mapolresta, Jalan Ahmad Yani Pekanbaru.

Informasi yang dihimpun, ketiganya datang menggunakan sebuah mobil pick up. Selanjutnya, seorang pelaku turun dari mobil warna hitam tersebut. Menggunakan gunting besar, pelaku yang turun dari mobil lantas menggunting gembok warung. Namun aksinya ini dilihat oleh seorang saksi berinisial A. A yang merasa curiga atas ulah pelaku di warung yang belakangan diketahui sebagai milik Auzar (44) ini lantas meneriakinya sebagai maling. Mendengar teriakan saksi, warga langsung berbondong-bondong dan membekuk pelaku.

Tak ayal, warga pun geram dengan aksi ketiga pelaku ini. Mereka sempat menghadiahi para pelaku dengan bogem mentah. Ketiganya pun lantas diamankan di Pos Polisi Simpang SPG. Bersama ketiganya, diamankan juga satu unit gunting besi yang digunakan membongkar gembok, satu unit mobil pick up BM 9686 AF, dan sebilah samurai sepanjang kurang lebih 50 senti meter.

Sementara, Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Dermawan Marpaung ketika dikonfirmasi wartawan melalui Kanit Reskrim, Iptu Supriyanto membenarkan adanya tiga tersangka yang diamankan warga. Mereka diamankan karena kepergok hendak melakukan tindak pencurian. “Mereka masih menjalani pemeriksaan,” ucap Kanit.

Baca Artikel Menarik Lainnya:

Posted on 4 Januari 2013, in Peristiwa. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.

Tinggalkan komentar