Saat Hamil Tak Boleh Mencela Orang

Ketiaka sang ibu hamil memang tidak boleh menghina, atau mencela orang yang di anggap jelek atau berwajah kurang enak di pandang, tak hanya ketika melihat  orang saja, termasuk melihat apa saja, misal hewan, tradisi ini sudah ada sejak lama di jawa, bahkan tidak sedang hamil sekalipun, ketika melihat sesuatu yang buruk, di sarankan untuk menepuk-nepuk perut sembari kerucap “Amit-amit jabang bayi jangan niri anak cucuku” 

Membenci seseorang atau menganggap seseorang sebagai bahan hinaan, atau menjadikannya sosok yang di bencinya ketika hamil, maka kelak anak yang di kandungnya, akan memiliki wajah mirip dengan orang yang selama ini di hinanya. Mengapa bisa demikian? ya apa yang ada dalam fikiran sang ibu akan mempengaruhi si jabang bayi dalam kandungan.

Ini bukanlah mitos, namun kenyataan, Selain tidak boleh menghina orang lain atau membenci, juga tidak baik untuk kita sesama manusia, apabila berpapasan dengan orang yang membuat seorang ibu tengah hamil, sebaiknya jangan di fikirkan, jangan menjadi bahan apapun dalam hati, anggap saja tidak pernah melihat apa-apa, namun jika keadaan memaksa, sebaiknya berserah diri sama yang maha kuasa, seburuk apapun ialah ciptaannya.